GEOGRAFIS INDIA
BATAS-BATAS WILAYAH
Utara : Cina (pegunungan himalaya), Nepal dan Bhutan
Selatan : Sri lanka
Barat : Pakistan dan Laut Arab
Timur : Myanmar dan Bangladesh
Peradaban Lembah Sungai Indus
—Peradaban Lembah Indus diperkirakan sekitar 2500 SM di bagian barat dari Asia Selatan, sekarang adalah di Pakistan dan India barat.
—Kebudayaan kuno India ditemukan di kota tertua India yaitu daerah HARAPPA dan MOHENJO-DARO.
—Kontras dengan peradaban lainnya, kuburan di kota ini tidak indah, lebih sederhana , ini bukti bahwa dalam peradaban ini tidak ada kelas-kelas sosial.
—Tidak ada bukti yang menunjukkan aktivitas militer, ada kemungkinan bahwa Harappa peradaban yang damai
—Peradaban Lembah Indus diperkirakan sekitar 2500 SM di bagian barat dari Asia Selatan, sekarang adalah di Pakistan dan India barat.
—Kebudayaan kuno India ditemukan di kota tertua India yaitu daerah HARAPPA dan MOHENJO-DARO.
—Kontras dengan peradaban lainnya, kuburan di kota ini tidak indah, lebih sederhana , ini bukti bahwa dalam peradaban ini tidak ada kelas-kelas sosial.
—Tidak ada bukti yang menunjukkan aktivitas militer, ada kemungkinan bahwa Harappa peradaban yang damai
PUSAT PERADABAN
—Peradaban lembah sungai indus diketahui melalui penemuan penemuan arkeologi di Kota Harappa dan Kota Mohenjodaro.
—Kota Mohenjodaro diperkirakan sebagai ibukota daerah lembah sungai indus bagian selatan sedangkan kota harappa sebagai ibukota lembah sungai indus bagian utara.
—Mohenjodaro dan harappa lah yang men
jadi pusat peradaban pada saat itu
PEMERINTAHAN
—Sistem pemerintahan pada masa itu belum diketahui secara pasti.
—Banyak para arkeolog memperkirakan kalau sistem pemerintahan yang dianut oleh bangsa ini ialah Sistem pemerintahan berbentuk kerajaan. Mohenjodaro Harappa dipimpin oleh seorang raja yang didampingi oleh penasehat-penasehat, baik di bidang politik maupun keagamaan. Kekuasaan berada sepenuhnya di tangan raja dan diwariskan kepada keturunannya yang laki-laki
KONSEP KEPERCAYAAN
—Tidak banyak yang diketahui tentang agama dari peradaban ini. Tidak seperti Mesopotamia atau Mesir yang berlimpah candi atau altar, tak satupun yang bisa dianggap menyerupai sebuah candi atau apapun yang melibatkan masyarakat dengan ibadah.
—Namun, sejumlah tokoh di berbagai ukiran dan patung mewakili beberapa jenis ibadah. Ada wanita seperti dewi, lelaki yang memiliki kepala dengan tanduk lembu.
—Dari berbagai benda seni itu, tampak seolah-olah orang Harappa menyembah benda atau alam animistik, namun ini baru terkaan sementara.
TEKNOLOGI
—Sudah menggunakan sistem sanitasi yang sudah baik
—Tata letak kotanya tersusun secara rapi.
—Sudah mengenal sistem bertani dan berdagang
—Daerah lembah sungai indus merupakan daerah yang subur, yang mengakibatkan mata pencaharian utama masyarakat harappa adalah bertani.
—Pada perkembangan selanjutnya, masyarakat telah berhasil menyalurkan air yang mengalir dari lembah sungai indus jauh ke daerah pedalaman.
—Pembuatan irigasi menunjukkan peradaban ini telah memiliki peradaban yang tinggi.
—Hasil pertanian yang utama adalah padi, gandum, gula/tebu, kapas, teh, dan lain-lain.
PENINGGALAN ARSITEKTUR
1. Saluran Air di Harappa
Saluran pembuangan limbah dari kamar mandi dan jamban dihubungkan lansung dengan saluran umum yang dibangun dan dialirkan ke bawah jalan, dimana setiap lorong terdapat saluran air yang mengalir kesungai.
—
GREAT BATH
2. Great Bath (Pemandian Umum)
- Terletak di kota Mohenjodaro
- Merupakan tempat ritual keagamaan
- Sebelum menghadap dewanya, biasanya masyarakat membersihkan diri(mandi) di pemandian umum.
CITADEL
3. Citadel
—Citadel Mohenjodaro terletak di tengah (pusat) kota, untuk tempat kegiatan keagamaan dan pemerintah
—Citadelnya meliputi tangki, pemandian umum granary (lumbung raksasa) assembly hall (ruang raksasa), dan struktur kediaman yang besar.
MINIATUR RUMAH MASA MOHENJODARO
POLA PENATAAN KOTA
- Disinilah mereka membangun rumah dan gedung tempat menjalankan pemerintahan
- Tiap rumah mempunyai sumur, KM dan selokan untuk pembuangan air
- Gedung dibuat dari batu bata yang baik mutunya, dengan denah simetris (persegi)
- Bangunan dilengkapi dengan dengan pipa dan tanah liat.
KEHANCURAN MOHENKODARO &HARAPPA
—Penyebab kehancurannya tidak tentu. Satu teori menunjukkan bahwa orang Arya bermigrasi ke daerah ini dengan kekerasan, membunuh para penduduk dan membakar kota.
—Namun, teori lain mengatakan bahwa peradaban ini mulai menurun sebelum tibanya orang arya. Penduduk di lembah indus buyar sebelum orang arya masuk ke wilayah lembah sebagai pengembara. Orang arya mengambil wilayah ini sejak sebagian besar penduduk sebelumnyamenyingkir karena masalah pertanian, erosi tanah, penipisan lapisan tanah akibat banjir.
KESIMPULAN
—Peradaban Harappan Mohenjodaro terletak di lembah sungai indus. Teori arsitektur pada peradaban ini belum bisa dirumuskan, yang tersisa adalah sisa-sisa reruntuhan masa lalu yang menunjukkan tata kota yang sangat terencana dan maju, rancang bangun serta reruntuhan Harappa dan Mohenjodaro, namun sebagian besar masih merupakan teka-teki bagi para ilmuwan dimana kemajuan ilmu dan teknologi sangat tinggi dibandingkan jamannya.